nitnotmobile

Dagangan operator seluler sebenarnya mirip baju. Tidak semua baju cocok bagi kita. Mungkin kita tidak mengenakan merah. Mungkin kita tidak suka T-shirt. Tidak ada yang "fit for all", memang. Jadi, bagaimana memilih kartu seluler dari operator?

HAL PERTAMA yang perlu diperhatikan adalah kebutuhan komunikasi, dan jangan terlalu terpesona oleh banyaknya fitur yang disediakan oleh operator. Meskipun dibanjiri fitur yang banyak dan menarik, bisa Jadi Anda tidak akan pernah memakainya. Jadi sekali lagi, cermati kebutuhan Anda.
"Buat saya yang penting itu operator bisa memenuhi kebutuhan saya untuk berkomunikasi lewat Internet," kata Mikey (26 th) saat ditemui di customer service Mcate\. Sebagai mahasiswa yang akan mengambil master di sebuah universitas di Jerman, dia lebih senang menggunakan IMS untuk mengakses Internet karena tarifnya cukup murah dan kecepatannya lumayan.
Pungkas (32 th), lebih memilih simPATI karena yakin dengan coverage-r\ya yang sangat luas dan sinyalnya yang kuat. Sebagai staf Bapenas bidang Gizi dan Kesehatan Masyarakat, dia harus sering pergi ke daerah untuk mengawasi dan mengevaluasi program yang sudah dibuat dalam rapat antardepartemen. "Saya pernah ke sebuah desa terpencil di Lombok Timur, masih bisa dapat sinyal 3 bar dan suara yang bagus," tambahnya.
"Paket Halo Keluarga membuat saya lebih hemat bicara dengan keluarga. Maklum keluarga saya kan terpisah-pisah, Bapak di Makasar, Ibu di Jakarta, dan saya sendiri dulu masih kuliah di Bandung", ujarTitania (25 th), seorang wartawan sebuah majalah elektronik.
Lain lagi pendapat Don (35 th), seorang pedagang makanan di sebuah kawasan perkantoran di Jakarta. Supaya pelanggannya lebih rnudah memesan makanan, dia melengkapi warungnya dengan nomor XL. Banyak yang menyarankannya untuk pindah nomor, namun tidak dihiraukannya. "Suaranya jelas dan ada terus. Lagipula orang sudah mengenal nomor ini, Jadi saya nggak mau menggantinya," ujarnya sambil terus memasak makanan pesanan.
Jadi sebelum memilih, cermati dulu kebutuhan Anda. Apakah Anda orang yang sering bepergian, senang ngobrol berjam-jam, atau lebih suka berkirim SMS? Nah, uraian berikut mungkin akan membantu mencermati kebutuhan komunikasi Anda.

1. Mobilitas
Untuk Anda yang lebih sering pergi antarkota, maka pilihan Anda lebih tepat jika diberikan kepada kartu dengan fasilitas free roaming. Jika menerima telepon di wilayah manapun di Indonesia, Anda tidak akan dibebani biaya sepeser pun. Saat ini, semua operator sudah memberikan fasilitas free roaming ba'tk kepada pelanggan prabayar maupun pascabayar. Operator yang terakhir menggratiskan roaming'ini adalah Telkomsel untuk pelanggan simPATI mulai 27 Agustus 2004. Faktor penting lain untuk orang yang mobilitasnya tinggi adalah kekuatan sinyal dan cakupannya (coverage}.
Bicara tentang coverage, maka Telkomsel diakui mempunyai wilayah terluas sampai ke daerah terpencil. Untuk Mentari, meskipun cakupannya hanya sampai daerah pinggiran, namun tarif flat untuk menelepon kemanapun menjadi daya tarik tersendiri. XL lebih banyak dikenal sebagai operator dengan suara yang jernih, namun cakupannya hanya sampai di kota-kota besar saja.
Untuk operator CDMA yang bisa dipertimbangkan oleh orang yang mobile adalah Fren dari Mobile-8, karena operator CDMA lain hanya bisa digunakan dalam satu kode area saja.

2. Jenis Kebutuhan
Sekarang Anda tentu bisa memilih, apakah cenderung menghabiskan pulsa untuk bicara, berkirim SMS, atau untuk mengakses Internet. Jika merasa lebih banyak memakainya untuk ngobrol,
sebaiknya pertimbangkan operator dengan biaya percakapan yang murah. Tentu saja harus lebih diperjelas, apakah orang yang sering Anda ajak bicara berada dalam kota yang sama, ataukah luar kota.
Bagi Anda yang lebih senang berkirim SMS, maka pilih operator dengan biaya SMS termurah. Bahkan ada operator yang menyediakan paket gratis 150 SMS, sehingga Anda hanya perlu membayar abonemen per bulan.
Lain lagi jika Anda senang mengakses Internet lewat ponsel. Sebaiknya perhatikan apakah tersedia fasilitas GPRS dengan biaya murah dengan kecepatan lumayan. Meskipun tidak terlalu cepat, mengakses Internet lewat ponsel GPRS masih lebih lumayan daripada dial-up dengan menggunakan telepon rumah. Ada operator yang menghitung tarif Internet berdasar waktu, atau per KB data yang diambil.

3. Anggaran
Bagi Anda yang anggarannya pas-pasan, pertimbangkan untuk membeli kartu perdana prabayar yang murah, bebas roaming, biaya percakapan murah, dan kemudahan mengisi pulsa dengan jumlah kecil. Kini mulai ada operator yang menyediakan pulsa isi ulang dengan denominasi senilai Rp 5000.

4. Hubungan Sosial
Operator menyadari bahwa ikatan keluarga orang Indonesia sangat kuat. Maka digelarlah berbagai .program untuk menarik agar keluarga, sahabat, pacar, saling menggunakan kartu dari operator yang sama. Untuk itu pengguna macam ini diberi insentif diskon khusus atau tawaran menarik lainnya. Secara umum memang panggilan sesama operator tarifnya agak diturunkan. Jadi, kadang ikut-ikutan menyamakan kartu dengan orang yang bakal kita ajak komunikasi secara intensif akan membantu memangkas ongkos telepon.

5. Sifat
Mungkin ini agak sedikit lucu. Jika Anda "suka menghilangkan" ponsel, gunakan kartu prabayar. Kalau hilang, Anda tidak terlalu geiagapan memblokirnya dibanding jika yang hilang adalah kartu pascabayar. Jika kartu pascabayar digunakan orang, bisa jebollah dompet kita kena bengkakan tagihan.