Dengan jumlah penduduk lebih dari 200 juta jiwa, Indonesia menjadi lahan potensial bagi mereka yang berkecimpung di bisnis seluler. Perang tarif antar operator, harga ponsel yang lebih terjangkau, serta model dan merek ponsel yang semakin beragam menjadi salah satu hal yang mewarnai bisnis tersebut di Tanah Air.
Ponsel yang dulu akrab dengan pekerja "kerah putih" dan menandai status tertentu, kini menjadi perangkat yang diinginkan dan dapat dimiliki oleh semua orang. Kebrasaan ngobrol yang diakomodasi lewat fitur chatting serta bersosialisasi lewat situs jejaring sosial menjadi salah satu alasannya. Belum lagi mempertimbangkan fitur-fitur yang menyertai ponsel seningga membuka begitu banyak kemungkinan bagi para pengguna.
Merek dan model ponsel pun semakin beragam. Bukan hanya ponsel lokal, Perjanjian Perdagangan Bebas ASEAN-China atau ASEAN-China Free Trade Agreement (ACFTA) yang genderangnya ditabuh di awal tahun 2010 membuat persaingan ponsel semakin tajam. Pasalnya, perjanjian tersebut semakin membuka keran masuknya ponsel dari Negeri Tirai Bambu.
Hal tersebut setidaknya dapat dilihat dari permohonan dan pemberian izin sertifikasi perangkat telekomunikasi di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
Kemkominfo mencatat, sebagaimana dilansir KCM 25 Februari 2010, sejak 1 Januari 2010 hingga 24 Februari 2010 sudah terbit total 283 izin. Dari jumlah itu, 185 izin di antaranya tfntuk perangkat-perangkat telekomunikasi asal China, di mana dari 185 izin tersebut, 99 sertifikasi di antaranya merupakan sertifikasi perangkat (handset) ponsel.
Menjangkau
Kehadiran ponsel China menjadi salah satu faktor yang memengaruhi lanskap bisnis ponsel di Tanah Air. Dari yang dulu didominasi merek-merek besar, kini konsumen memiliki pilihan yang lebih luas saat membeli ponsel.
Lantaran banderol harga yang lebih murah dan fitur yang terbilang lengkap, sangat wajar jika ponsel China atau ponsel lokal semakin diminati. Salah.satu yang kini dapat dijumpai di pasaran adalah ViTELL V717 dari ViTELL Mobile.
Mengusung desain candybar, ponsel dengan tomboi QWERTY ini dapat menggunakan dua kartu GSM sekaligus yang aktif secara bersamaan (dual on GSM). Sementara koneksi GPRS memungkinkan penggura dapat mengakses ke situs jejaring sosial semacam Facebook atau Twitter serta fjerkormmifcasi lewat instant messenger.
Fitur lain yang menyerta'i ponsel tersebut antara lain, MP3 player, video player, FM radio, kamera digital dan sebagainya. Sementara untuk transfer data, tersedia koneksi via Bluetooth maupun kabel data USB. Pengguna juga tidak perlu khawatir jika sedang bepergian dan lupa tidak membawa kabel charger, karena jenisnya universal sehingga bisa menggunakan chargur dari merek apapun.
Merek lain yang nyaris serupa dan mencoba unjuk gigi di pasaran adalah Mito 302, dengan konsep tombol QWERTY dan dual on GSM.
"Kami menghadirkan produk dengan harga terjangkau tetapi memiliki fitur yang sangat komplit (Java, Bluetooth, kamera) ssrta penampilan yang elegan. Penampilan kokoh kuat dan hebat bagaikan Limbad The Master. Ini yang membedakan Mito 302 HaPe Sang Master dengan produk sejenis lainnya di pasaran,” papar Direktur Utama Mito Mobile Hansen Lie.
Sementara dalam penjualannya, Mito Mobile menggandeng Telkomsel lewat produk Kartu As yang dilengkapi dengan paket data. Dengan mekanisme bundling tersebut, pengguna dapat langsung memanfaatkan fitur antara lain, instant messenger dan mengakses situs jejaring sosial.
Sebagai salah satu provider yang ada di Tanah Air, Telkomsel berupaya memperkuat pangsa pasarnya dengan berbagai macam strategi. Selain program bundling, beberapa waktu yang lalu Telkomsel mendukung Media Nusantara Citra (MNC) Group dan Electronic City Entertainment (ECE) untuk menghadirkan siaran piala dunia FIFA 2010 di RCTI dan Global TV.
Selain mensponsori seluruh rangkaian kegiatan Plala Dunia 2010; provider tersebut, bekerja sama dengan ECE, juga menggelar beberapa aktivitas di Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Kegiatan tersebut antara lain, Kampung World Cup Roadshow School to School, Nonton Bareng Piala Dunia, dan Indor Soccer.
Upaya menjangkau pasar yang lebih luas dilakukan pula oleh 3 (baca: tri) dan IMO yang bekerja sama paket bundling ponsel IMO B8900 dengan kartu perdana TriMU seharga Rp 599.000 (termasuk PPN).
“IMO B8900 merupakan ponsel cerdas yang kami hadirkan dengan harga sangat terjangkau. Kerja sama kami dengan Tri memberikap manfaat dan nilai lebih kombinasi komunikasi yang canggih dan tarif terjangkau," ujar Sarwo Wargono Wiguno, Presiden Direktur Ponsel IMO.
Sementara Suresh Reddy, Chief Commercial Officer Tri mengatakan bahwa pasar ponsel bundling masih terbuka di pasar dan Tri akan terus memanfaatkan kondisi tersebut.
la menambahkan, ponsel bundling memungkinkan pelanggan berkomunikasi menggunakan ponsel canggih dan menikmati layanan telekomunikasi dengan harga terjangkau.
Beragam manfaat
Perangkat-perangkat teknologi masa kini memang membuka kesempatan yang lebih luas kepada para pengguna untuk memanfaatkan fitur-fitur yang mungkin dulu tak pernah dibayangkan.
Tampil penuh gaya, trendi, menjelajah di jagat maya nyaris dari maha pun dan kapan pun, semuanya bisa dilakukan dengan perangkat-perangkat yang ada sekarang seperti, Nokia N900 yang menggunakan sistem operas! Linux berbasis Maemo yang terutama untuk mendukung akses internet. Dengan Kjrnensl 110:9 x 59.8 x 18 mm dan layar berukuran 3,5 inci touch display, Nokia N900 mengawali pemanfaatan Linux Maemo 5 pada sebuah smartphone.
Kemampuan multitasking untuk membuka sebanyak mungkin aplikasi secara bersamaan menjadi daya tank lain yang dimijiki Nokia N900.
Nokia N900 menjadi salah satu .produk yang mewarnai tren ponsel berlayar sentuh. EteRgian gaya dan kepraktisan yang drtawarkan, beberapa vendor pun berupaya mejMahfaatk'alfi : iren tersebut dengan mengeluarkan ponsel dengan konsep serupa'.
CSL misalnya lewat CSL G5 yang dilabeli ponsel hiburan. Di layar 3 inci-nya, pengguna dapat fnenikmati beberapa fitur hiburan seperti,"j^,alialog, radio, musik, dan yang paling rnenarik adalah ponsel ini dapat digunakan sebagai joystick game.
Untuk menjajal fitur tersebut, CSL menyiapkan seluruh perangkat yang dibutuhkan. Dalam paket penjualan tersedia sebuah CD berisi 10 game ditambah dengan Bluetooth adapter yang berguna untuk menghubungkan PC ke ponsel.
Layar Sentuh
Ponsel dengan layar sentuh menjadi tren yang coba disasar oleh para vendor ponsel. Termasuk Samsung yang mencoba mengantisipasi tren tersebut sejak beberapa tahun lalu.
Vendor ponsel yang bermarkas di Taiwan ini melihat bahwa salah satu pendorong maraknya ponsel touchscreen adalah kebutuhan konsumen untuk melakukan aktivitas di ponsel dengan layar besar yang diakomodasi oleh touch screen dan dengan semakin giatnya operator menawarkan paket murah internet, browsing dengan layar dan user/nterfaceryang menawarkan pengalaman menyenangkan.
"Oleh karena ini adalah sebuah teknologi baru, Samsung perlu melakukan edukasi dan campaign tentang betapa mudah dan praktisnya penggunaan ponsel touch screen. Dengan touch phone, Samsung menawarkan kepada konsumen, pengalaman yang berbeda yang tidak akan didapatkan di ponsel jenis lain. Untuk hal tersebut; Samsung menyediakan touch and feel live unit di outlet-outlet Samsung agar end user dapat mgncoba sensasi penggunaan ponsel touch screen," ujar Fabiant Kayatmo, Senior Product Marketing Manager, HHP Business Department PT Samsung Electronics Indonesia.
Teknologi tersebut memang menjadi konsep baru bagi pengguna dalam "berinteraksi" dengan ponsel.' Konsep lain yangmengirlngi adalah QWERTY yang oleh Samsung diakomodasi lewat bebefapa seri ponsel keluarannya, termasuk yang hybrid, menggabungkan touchscreen dan QWERTY.
Bukan harlya papan ketik, hal baru yang akan muncul pada tahun 2010 sistem operasi, di mana Samsung pada akhir bulan Mei mendatang bakal mendatangkan Samsung Wave yang menggunakan sistem operasi Bada.
Berbeda dengan sistem operasi lain, Bada diperuntukkan khusus untuk ponsel Samsung. Di dalam sistem operasi tersebut dikembangkan sebuah integrated service bernama Social Hub, dan juga menawarkan application store, Samsung Apps,.serta tidak lupa Samsung akan mengembangkan komunitas Bada developer.
Dengan segala pengembangan tersebut, .menjadi rnenarik untuk .terus menanti gebrakan berikutnya dari dunia seluler.
Labels Cloud
Popular Posts
-
5300 kadangkala memang suka ngehang. Salah satu faktornya adalah adanya program atau aplikasi yang tidak sesuai dengan mesin. Atau juga kare...
-
Belum lama ini, Telkomsel sudah melakukan uji coba layanan video call untuk umum. Meskipun masih terbatas hanya untuk pelangan tertentu, nam...
-
Ada beberapa paktor penyebab kerusakan Bluetooth. Misalnya terlalu banyak aplikasi seperti game, lagu Mp3, atau file lain di hape kita, sehi...
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "