Hati-hati kalau mau jual hape bekas pakai. Pastikan semua data pribadi sudah ditransfer atau dihapus. Ngomongin data pribadi bukan cuma hasil foto aja kok. Dengan semakin canggihnya hape, jejak data pribadi kemungkinan tersebar di banyak tempat, bahkan di tempat yang nggak kita sadari. Menurut pengalaman saya yang baru aja jual hape pintar, ternyata ngapus jejak pemakaian itu nggak cuma hapus gallery atau aktifin factory setting. Setelah di-reset, masih banyak data yang harus kita buang. Mulai dari email, IM, atau aplikasi lain yang nyimpen username dan password, bookmark internet, POI hasil bikin atau kiriman teman, sampai ke data-data di memory card (kalau nggak mau diformat). Pokoknya lumayan cape deh.
Nah, kalau nggak teliti, bisa jadi kamu bakal rugi kalau data kamu dilihat orang lain. Apalagi kalau ternyata penting atau rahasia banget. Banyak lho orang yang terpaksa bayar mahal agar data di hapenya yang belum terhapus bisa balik lagi. Belum lagi kalau yang beli hape kita jahat, bisa diperas abis-abisan.
Ada contoh pembeli yang iseng ngejual hape bekas yang dibelinya dari departemen olahraga Missouri. Ternyata di hape yang dibelinya seharga $190 masih tersimpan banyak data mulai dari SMS, nomor kontak dan email dari tokoh-tokoh olahraga terkenal di sana. Pembeli iseng bernama Bellman ini langsung ngejual hapenya di eBay seharga US$ 3000 untuk dijadikan barang koleksi penggemar Missouri Tigers.
Labels Cloud
Popular Posts
-
5300 kadangkala memang suka ngehang. Salah satu faktornya adalah adanya program atau aplikasi yang tidak sesuai dengan mesin. Atau juga kare...
-
Belum lama ini, Telkomsel sudah melakukan uji coba layanan video call untuk umum. Meskipun masih terbatas hanya untuk pelangan tertentu, nam...
-
Ada beberapa paktor penyebab kerusakan Bluetooth. Misalnya terlalu banyak aplikasi seperti game, lagu Mp3, atau file lain di hape kita, sehi...
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "